ASUS VivoBook Pro F570, Gabungan AMD dan GPU dalam Satu Laptop Mainstream yang Elegan

DULU saya pernah tanya pada Ai Ghina, anak sulung Ipah sahabat saya, tentang mengapa memilih ASUS padahal ada banyak merek di pasaran. Sebelumnya juga punya notebook merek lain yang sayang rusak gara-gara ikut jatuh akibat kecelakaan motor, jadi terpaksa beli laptop baru agar bisa menunjang tugas kuliahnya. Kala itu Ai belinya jelang masuk kuliah jadi saat masuk sudah punya bekal laptop baru, warna putih yang ringan dan gaya, bikin mupeng (muka pengen) saja karena selain layarnya lebar, kalau dipakai nonton film atau drakor tampilan visualnya jernih dan jelas. Bikin nyaman kalau nebeng nonton, ha ha.

Apa jawaban Ai?

Ikut teman!

Loh?!

Jangan kuper (kurang pergaulan), ya. Anak kuliah zaman sekarang kalau memilih sesuatu untuk menunjang dunianya pasti akan berdasarkan referensi dari mulut ke mulut alias rekomendasi. Benar-benar promosi gratis zaman digital, iklan lewat mulut yang dipercaya karena berdasarkan pengalaman si pemakai itu lebih murah dan mudah menyebar. Apalagi sebagai generasi milenial yang dinamis, tugas kuliah Ai di bagian Teknik Informatika itu banyak dan dijamin bikin senewen. Makanya laptop canggih namun feminin sesuai seleranya sangat dibutuhkan. Inilah penampilan laptop Ai kala saya sedang sedot koleksi filmnya. 

Bagaimana? Cakep, ‘kan? Harganya 4 juta 950 ribuan. Kapasitas penyimpanan standar, jelas lebih besar daripada notebook-nya dulu apalagi netbook saya. Jadinya bisa simpan lebih banyak koleksi film, lagu, video musik KPop, tugas kuliah, sampai aneka aplikasi penunjang lainnya. Jadilah Ai bandar film gratisan yang selalu sedia banyak film dan drakor.

Eh, tunggu dulu. Ternyata selain Ai, Kak Tri tunangannya sekarang pun sudah lama punya laptop ASUS juga. Lebih tepatnya ikut-ikutan ‘kali agar kompak, hi hi. ASUS hitam yang entah jenis apa dan harganya 8 juta lebih. Dari segi ukuran layar dan bobot sama seperti punya Ai tetapi beda kapasitas penyimpanan data alias RAM dan spesifikasi lainnya, enak dipakai main game berat tanpa bikin lag. Lebih asyik lagi, saya ikut senang dong. Soalnya bisa sedot lebih banyak lagi koleksi film dari laptop Kak Tri secara gratis, ha ha.

Kelebihan laptop itu adalah bisa unduh film lebih cepat, beda dengan netbook saya yang lemot karena usia sudah jelang 10 tahun. Kak Tri yang langganan provider internet di rumahnya bisa leluasa sedot banyak film dan membagikannya pada kami (Ai dan saya). Laptopnya bisa menunjang tugas kuliah, sekaligus hiburan. Juga investasi masa depan jika kelak mereka memasuki dunia kerja. Laptop mereka lebih ringan daripada punya keponakan saya yang dibeli sudah lama sebelumnya, jadi enak ditenteng.

BACA JUGA: Internetan Santai Bersama Smartfren

Namun apakah ASUS akan berhenti berinovasi dengan fungsi dan ukuran laptop? Sepertinya ASUS akan terus berinovasi mengikuti kemajuan zaman agar produk yang dirilisnya tetap canggih dan fleksibel digunakan. Ukuran laptop yang semula gendut telah dibuat ringan, lalu kemudian ada lagi jenis supertipis (ultrathin) dengan bobot hanya 1,9 kg seperti yang baru-baru ini ASUS rilis.

Naksir ASUS VivoBook Pro F570

Hem, baca ulasan mengenai laptop ASUS Vivobook Pro F570 jelas bikin saya lebih mupeng daripada sebelumnya. Lebih canggih, sih! Fotonya juga membuat saya ingin banget memegang dan menggunakannya. Desain luar dan dalam yang ideal untuk menunjang kinerja saya sebagai narablog (blogger) sekaligus penulis lepas. Palung pasti senang banget jika bisa nonton film animasi dimensi berapa pun, atau main game pakai ASUS VivoBook Pro F570 karena dilengkapi dengan chip dobel yang unik: CPU bertenaga AMD Ryzen Mobile dan GPU mumpuni dari NVDIA dalam satu laptop!

Secara teknis, kedua hal tersebut sangat dibutuhkan dalam kinerja multimedia percepatan dan grafis. Bisa untuk permainan atau desain visual maupun audiovisual. Jadi, kalau Palung mau belajar mengembangkan diri tidak sekadar nonton atau bermain Friv saja, mau belajar desain grafis atau hal lainnya kalau sudah besar, rasanya tak akan alami kesulitan dengan adanya ASUS VivoBook Pro F570 karena merupakan satu paket lengkap yang mempermudah pekerjaan multimedia. 

Memang untuk kerja profesional, sih, tetapi anak kecil juga siapa tahu potensinya bisa digali. Paham bahwa game juga bisa dibuat serta dirancang. Atau diajak mengembangkan keahlian lain dalam hal mengedit foto dan membuat video. Saat ini umurnya masih 9 tahun dan belum tahu minatnya akan ke mana, masih suka mencoba hal baru dan mencari tahu. Siapa tahu Palung pun bisa bereksperimen dengan adanya ASUS VivoBook Pro F570.

Mamahnya yang narablog juga harus belajar soal desain grafis dan membuat video agar bisa mempercantik tampilan blog. Bukan cuma isi doang yang tulisan melulu, ha ha. Yah, agar tak dilindas zaman juga. Sayang sarana yang ada tak memadai, tak bisa bikin desain apalagi video. Bisanya menonton aneka film dan drakor, doang.  

 BACAJUGA: Perisai Firefox Developer Edition yang Bikin Repot

 Kala ABG pernah baca  artikel di majalah Intisari lawas mengenai kehadiran laptop sebagai pengganti desktop. Disebut komputer jinjing karena berbentuk mirip koper kecil. Meski kecil jelas gendut dan bobotnya lumayan berat jika ditenteng ke mana-mana. Namun lebih baik daripada desktop yang seukuran layar televisi dan jelas tak bisa ditenteng ke mana-mana.

Seiring perkembangan zaman, teknologi digital pun turut berkembang berkat inovasi tiada henti yang dilakukan para ahli, imbasnya perusahaan berbasis teknologi pun harus siap dengan beragam inovasi. Ini bukan sekadar persaingan semata, ada tujuan bisnis dan nama. Bisnis yang dibangun bisa menunjang nama baik perusahaan berkat aneka produk inovatif yang selalu dirilis. Masyarakat bisa sangat terbantu dengan adanya produk canggih yang memudahkan gaya hidup sampai menopang kinerja mereka agar selalu bisa lebih baik dalam percepatan dunia. 

Karena itulah ASUS sebagai jenama (jenis nama/brand) produk dari Taiwan yang menghasilkan beragam jenis komputer, perangkat IT, komponen, termasuk AR, VR, dan IoT; selalu merilis produk baru yang benar-benar dibutuhkan masyarakat serta seakan menjawab tantangan zaman. Multitasking adalah hal yang harus diutamakan. Uniknya, ASUS menggabungkan kombinasi CPU dan GPU besutan dua produsen yang bersaing di pasaran dalam satu laptop ASUS VivoBook Pro F570 Ryzen 5 dan 7 yang baru saja dirilis pada 14 Februari 2019 di Jakarta.

Laptop supertipis (ultrathin) yang tahan banting serta kuat namun dilengkapi segala hal yang dibutuhkan para pekerja profesional akan selalu dicari. ASUS VivoBook Pro F570 memang termasuk kelas pro untuk hal mainstream. Namun menyasar beragam kalangan karena kemampuannya yang mumpuni ditunjang  beragam spesifikasi untuk memudahkan pelajar, mahasiswa, kaum profesional, ibu rumah tangga yang bekerja di rumah sebagai narablog sampai jualan secara daring (dalam jaringan/online), pebisnis, bahkan orang biasa penikmat permainan dan hiburan.

Jika aliran listrik mati malam-malam dan kita hanya bisa mengandalkan cahaya dari senter atau lampu elektrik, sepertinya tak masalah. Ada tombol lampu latar yang memudahkan kala bekerja dalam tingkat pencahayaan kurang atau gelap. Desain layar yang 15,6 inci termasuk lebar, mendukung resolusi FullHD rasio 16:9 dengan resolusi 1920 X 1080 pixel. 

Waduh, ini mah  layar idaman, bikin mata tetap cenghar (segar). Layarnya dilengkapi dengan tingkat kecerahan 200 nits dan menggunakan panel antiglare sehingga tetap nyaman digunakan dalam kondisi pencahayaan apa pun. Ditambah mampu bekerja sampai 9 jam. Sepertinya urusan pekerjaan bisa diselesaikan bagaimanapun sikonnya. Bahkan untuk pengisian baterai bisa dilakukan secara cepat dalam waktu 49 menit untuk 60%.

Ya, yang namanya tugas, insya Allah, bisa segera dikerjakan sebelum tenggat waktu habis, asal kita bisa memanajemen diri saja. Jadi, kalau manajemen diri baik ditunjang perangkat kerja yang baik pula macam ASUS VivoBook Pro F570, insya Allah, akan dimudahkan meski ada banyak sikon tak terduga mengadang.

Kita tahu waktu adalah investasi utama, ketika percepatan dan kemudahan membuat waktu menjadi berharga, perangkat komputer bagi masyarakat yang terbiasa berurusan dengan ranah digital pun harus fleksibel dengan waktu yang tersedia. 

Bagi pekerja keras yang harus bekerja sampai berjam-jam atau sekadar peminat hiburan yang ingin main game sepuasnya maupun pencinta drakor yang ngotot menonton semua episode sampai habis; kehadiran ASUS VivoBook Pro F570 dengan cooling grill (pendingin) di area atas papan ketik (keyboard) dan di bagian bawah akan memaksimalkan pendinginan sehingga pengguna tak perlu khawatir laptopnya rusak akibat dipakai kerja maksimal. 

Pun, ada sistem pembuangan hawa panas di bagian belakang laptop, itu membuat ruang pembuangan hawa panas lebih lebar dan tak mengganggu perangkat yang dicolokkan ke port USB bagian kanan atau kiri laptop dengan embusan hawa panas. Perangkat tambahan pun bisa lebih awet dan terjaga.

Ternyata bahas ASUS VivoBook Pro F570 bakal panjang, asyik juga mengulas suatu produk pakai narasi. Ada banyak kelebihan dari produk satu ini. Soal harga, sebanding dengan spesifikasi produknya. Dengan kisaran harga dimulai dari 11.799.000 rupiah untuk Ryzen 5 dan 13.999.000 rupiah untuk Ryzen 7.. 

Mahal?

Mari kita lihat suatu produk bukan dari segi mahalnya harga melainkan asas kebermanfaatan. Laptop supertipis dan ringan begini namun cepat sebanding dengan harganya. Jangan lupa, laptop Kak Tri yang ASUS juga 8 juta lebih namun spesifikasinya berbeda dan dibeli pada tahun 2017. Sekarang tahun 2019 dan spesifikasi ASUS VivoBook Pro F570 jelas lebih baik dan lebih canggih daripada laptop generasi pendahulunya. Ada semacam riset dan pengembangan, itu membutuhkan biaya juga. Perlengkapan yang ditanamkan di dalamnya (lunak dan keras) jelas merupakan perangkat terbaik dan terpilih mewakili zamannya.

BACA JUGA: Blogwalking (Jelajah Blog) Bukan Beban

Lebih dekat dengan ASUS VivoBook Pro F570

1. Terdiri dari 2 jenis, Ryzen 5 dan Ryzen 7.

2. Ryzen 7 beroleh kelebihan dari segi storage kapasitas penyimpanan kecepatan tinggi berupa SSD M.2 SATA 3 berkapasitas 256GB. Wow, besar sekali. Sedang untuk harddisk berkapasitas ekstra 1TB 5400rpm. Kedua hal itu memudahkan kita menyimpan data sebanyak-banyaknya sesuai kebutuhan dan batas yang ada. Juga kala mengerjakan pekerjaan yang berkaitan dengan desain grafis, program, bermain game, sampai multimedia lain itu bisa dilakukan secara mudah dan cepat. Kalau harddisk Ryzen 5 hanya 1TB, pengguna dapat menambahkan SSD M.2 jika dibutuhkan.

3. Untuk terhubung ke internet, VivoBook Pro F570 mendukung akses WIFI 2X2 Dual Band 802.11ac yang menawarkan kecepatan jauh lebih cepat hingga 6 kali lipat dibandingkan dengan WIFI biasa berstandar 802.11n. Selain itu dilengkapi dengan Bluetooth 4.2 untuk transfer data ke perangkat mobile lain.

4. Untuk graphics Ryzen 5 terintegrasi dengan AMD Radeon Vega 8, sedang Ryzen 7 terintegrasi dengan AMD Radeon Vega 10. Keduanya juga dilengkapi dengan Nvdia GeForce GTX 1050 with 4GB GDORS VRAM. Hal demikian memudahkan kita dalam gaming dan programming.  

5. Dengan sistem operasi Windows Home 64-bit, ASUS VivoBook Pro F570 juga dilengkapi VGA web camera (fixed type) jadi jika kita harus melakukan panggilan video bisa berjalan lebih cepat, gambar tidak patah-patah.

6. Mengetik lebih nyaman karena tombol travel distance hingga 1,4 milimeter sehingga tidak terlalu dalam dan juga tidak terlalu cetek. Backlit keyboard­-nya mendukung ambient light control sehingga kita bisa mendapatkan tingkat kecerahan yang berbeda-beda, bergantung kebutuhan maupun pencahayaan di sekitar kala kita bekerja.

7. Dari segi sasaran tuju, ASUS VivoBook Pro F570 sebenarnya banyak dipakai untuk pelajar, programmer, dan desainer. Akan tetapi, tak terbatas dari itu, pemakai biasa yang sehari-hari berkutat dengan urusan pekerjaan yang membutuhkan komputer seperti pebisnis, narablog (blogger), pembuat konten (content creator), bahkan ibu rumah tangga yang membutuhkan komputer bisa menjadi pengguna ASUS VivoBook Pro F570 karena sifatnya yang fleksibel dalam melakukan beragam hal (multitasking).

Saya yakin kalau Kak Tri baca ulasan ini atau tahu mengenai produk ASUS VivoBook Pro F570 pasti bakal mupeng, hi hi. ASUS, loh kian canggih saja dan selalu inovatif. Bisa-bisa ia merasa laptop kerennya yang memuat kapasitas penyimpanan besar dan nyaman digunakan dalam hal multimedia serta tugas kuliah, akan ketinggalan zaman dan pengen punya ASUS VivoBook Pro F570 juga, biar ringan ditenteng tanpa khawatir akan rusak sekaligus multitasking.

Desain ASUS juga membuat pemakainya merasa fashionable, sentuhan lighting blue di bagian tepian atas dengan dasar hitam membuatnya tampil menawan. Jadi ingat soal electric youth yang pernah saya baca kala ABG. Lupa slogan iklan atau lirik lagu. Yang jelas, desain warna demikian memberi kesan elegan sekaligus modern. Logo ASUS saja biru elektrik, tepian layarnya pun diberi lis warna senada.

BACA JUGA: Narablog Hitam dan Narablog Putih Itu Apaan, Sih?

4 Keunggulan ASUS VivoBook Pro F570

1. Amazing Performance (Penampilan Mengagumkan)

ASUS VivoBook Pro F570 dilengkapi dengan prosesor AMD Ryzen 5 atau Ryzen 7. Apa itu prosesor Ryzen? Adalah prosesor yang menjadi andalan AMD, digabungkan dengan kartu grafis besutan NVDIA, GeForce GTX 1050 menjadikan laptop ASUS VivoBook Pro F570 sebagai laptop pertama dengan prosesor dari AMD dan kartu NVDIA. Tidak heran, penggabungan semacam itu membuat kinerjanya kian mumpuni.Memudahkan kerja profesional dan multimedia secara mudah dan cepat. Dengan  jargon: VivoBook Pro F570, ASUS AMD NVDIA dalam satu laptop!

2. Audio Sonic Master ASUS X Series Didukung oleh Prosesor

Kita tahu kualitas suara yang jernih merupakan kebutuhan utama dalam perangkat multimedia. Meski saya tak terlalu memusingkan soal suara karena steril dari pelbagai bunyi di dunia sunyi, namun anak dan suami tentu saja lain pendapatnya. Mereka akan senang jika beroleh perangkat canggih seperti yang terdapat dalam ASUS. Adanya SonicMaster sebagai perpaduan khusus antara perangkat lunak dan perangkat keras pintar yang dirancang untuk memberi pengguna kontrol audio penuh demi suara yang sungguh luar biasa bagi film, musik, dan permainan. Jangan remehkan dukungan suara, saya yang berada di dunia sunyi sangat paham betapa berartinya bisa mendengarkan secara jelas itu.

3. Eye Catching Look (Gaya yang Enak Dilihat)

Pernah terpikirkan tidak, sih, kalau kita jemu dengan tampilan laptop yang itu-itu saja: polos tanpa sentuhan desain yang membuatnya unik. Nah, saya jatuh cinta pada pandangan pertama kala melihat foto ASUS VivoBook Pro F570 di situs resminya. Keren banget, logo warna biru mengilat dan di bagian pinggiran badan atas ada brush finish, itu membuatnya tampak berbeda dengan laptop lain. Lebih gaya. Ditambah di chasis ada warna stunning finish with lighting blue edges, rancangan demikian tak berkesan pasaran. Laptopnya elegan dan membuat pemakai tampak profesional.  

4. Fingerprint Sensor (Sensor Sidik Jari)

Bagi insan tertentu yang membutuhkan keamanan bagi isi laptopnya, agar tak mudah dibobol maling, atau jikapun kemalingan data yang tersimpan tetap aman sebagai rahasia pribadi yang tak bisa disalahgunakan. Teman saya, Abdullah, pernah kehilangan laptop kesayangan, lantas si maling dengan mudah membuka isi laptop berikut mempermainkan akun media sosial Abdullah dengan status ngeres yang mencemarkan nama baik. Untung bisa ditangani meski laptop melayang dicuri entah siapa. Karena itu, bagi kita yang terbiasa bekerja dengan laptop, berikut menggunakan beragam media sosial, bahkan untuk bisnis; keamanan dalam laptop sangat penting! 

Adanya fingerprint sensor merupakan perangkat utama bagi gerbang keamanan laptop sendiri agar tak bisa sembarangan diusili pihak lain dan privasi terjaga. Lebih praktis dan mudah pengoperasiannya. ASUS VivoBook Pro F570 sudah preinstall Windows asli sebagaimana laptop ASUS lainnya, jadi sudah dilengkapi dengan fingerprint sensor yang didukung Windows Hello. Itu membuat login cepat dan aman. 

Kasus seperti Abdullah janganlah sampai terulang. Ia sendiri tak mengunci laptopnya, barangkali dianggap ribet atau takut lupa sandi masuk. Fingerprint jelas lebih gampang berkat pemindai sidik jari yang ada di bagian pojok touchpad kanan atas.

Bagaimana? Tertarik pada ASUS VivoBook Pro F570? Oh ya, ada lagi, ASUS VivoBook Pro F570 Ryzen 7 juga dijual ekslusif  di JD.id. melalui mobile site di sini atau desktop site yang ini.

Kok alamat dibedakan? Biar memudahkan dalam hal tampilan layar masing-masing gawai.

Silakan tengok situs JD.id, jangan sampai kehabisan, ya. Soalnya dijual secara ekslusif, sih. Percayalah soal harga itu sepadan dengan performance ASUS VivoBook Pro F570 sendiri. Laptop ringan dengan kinerja kuat dan lengkap sebagaimana desktop, tetapi elegan dari segi penampilan luar serta ditunjang perangkat keras (hardware) dan lunak (software) yang canggih dan mumpuni, merupakan perangkat multitasking yang sangat bisa diandalkan dalam situasi bagaimanapun serta untuk kegiatan apa pun. Jangan lupa, dibekali perangkat fingerprint sensor sebagai pengaman. 

Salam.

Main Spec. ASUS VivoBook Pro F570ZD 

CPU                   AMD Ryzen™ 5 2500U Mobile Processor (4C/8T, 6MB cache, up to 3.6GHz)

                             AMD Ryzen™ 7 2700U Mobile Processor (4C/8T, 6MB cache, up to 3.8GHz)
Operating System  Windows 10 Home 64-bit
Memory                8GB DDR4 2400MHz SDRAM (onboard) with SO-DIMM socket up to 16GB
Storage                SATA 1TB 5400RPM 2.5' HDD

                    SATA 1TB 5400RPM 2.5' HDD + SATA3 256G M.2 SSD
Display                  15.6” Full HD 1920x1080p 16:9, Anti-glare, ultra slim 200nits with 45% NTSC
Graphics               Integrated AMD Radeon Vega 8 / AMD Radeon RX Vega 10 Graphics

                     Nvidia GeForce GTX 1050 with 4GB GDDR5 VRAM
Input/Output          1x Type-C USB3.1 port, 1x USB 3.1, 2x USB 2.0, 1x audio combo jack, 1x HDMI, 1x MicroSD Card Reader, 1x RJ-45 LAN
Camera                 HD Web Camera
Connectivity          Dual-band 802.11ac Wi-Fi, Bluetooth 4.2
Audio                    ASUS SonicMaster stereo audio system with surround-sound,
Array microphone with Cortana voice-recognition support
Battery                  3 - Cell 48 Wh Battery
Dimension             37.4 x 25.6 x 2.19 cm (WxDxH)
Weight                  1.96 kg with battery
Colors                   Reaper Black with Lightening Blue edges
Price Start             from Rp11.799.000
Warranty               2 tahun garansi global

 

Cipeujeuh, 18-19 Maret 2019

ARTIKEL INI DIIKUTSERTAKAN UNTUK LOMBA BLOG ASUS VIVOBOOK PRO F570

#ASUSAMDNvidia #ASUSVivoBookF570 #ASUS  #LaptopASUS #JD.id #ASUSIndonesia #ArtikelLomba #LombaBlogMaret2019 #SHSTMaret4

~Foto-foto dari situs resmi ASUS sesuai aslinya dan hasil editan, infografis desain Canva, foto laptop Ai Ghina koleki pribadi, laptop Kak Tri kiriman dari Tri Zaenal M.

~Sumber tulisan:

1. https://asus.com/id/Laptops/ASUS-Laptop-F570ZD/

2. https://bloggerborneo.com/lomba-blog-terbaru-asus-vivobook-pro-f570/ 

3. Press release dan review guide ASUS dari SlideShare Dwi Wahyudi admin Blogger Borneo
4. PDF produk dari ASUS yang dibagikan di WAG Lomba Blog ASUS