Minggu, 24 Februari 2019

Manfaat Susu UHT Indomilk Plain bagi Ibu dan Anak


SUSU adalah produk olahan yang kaya protein dari hewan atau tumbuhan. Ada susu yang berasal dari sapi, kambing, domba, dan kerbau. Susu macam itu termasuk halal dan bisa diolah menjadi beragam bahan makanan seperti keju atau yogurt dengan proses pengolahan tertentu. Ada juga susu yang berasal dari kacang-kacangan seperti kedelai, susu demikian tetap mengandung manfaat, bahkan cocok bagi bayi atau anak yang alergi dan butuh pasokan susu dari protein nabati demi tumbuh kembangnya. 

Kali ini saya hendak bahas susu yang berasal dari hewan, ya, susu yang lazim ada di pasaran serta tersebar merata dari toko besar sampai warung kecil di pelosok perdesaan. Susu yang berasal dari sapi, sebagai hewan penghasil susu terbesar di Indonesia dan dunia. 

Ada banyak merek dan jenis susu, berbentuk bubuk atau cair. Kedua produk itu adalah pilihan untuk memudahkan konsumen sesuai selera dan kebutuhan. Saya akan bahas mengenai susu cair, susu UHT (ultra high temperature) yang banyak beredar di pasaran serta merupakan susu favorit saya dan Palung karena segi praktis dari penyajian.

Arti susu UHT sendiri adalah jenis susu yang telah mengalami proses pemanasan selama 2-3 detik pada suhu 135 sampai 150 derajat celcius, lalu segera didinginkan pada suhu sampai 4-5 derajat celcius. Kedua proses tersebut (memanaskan secara singkat lalu mendinginkan) berfungsi untuk mencegah kerusakan nilai gizi susu tanpa merusak tampilan aslinya, sekaligus mematikan kuman dan mikroorganisme berbahaya lainnya agar susu tetap aman dikonsumsi serta tahan lama dengan perlakuan tertentu (disterilisasi).

Kelebihan Susu UHT
1. Praktis dari segi penyajian, bisa dikemas dalam wadah karton tetra ukuran kecil, sedang, sampai besar yang mudah disimpan dan didistribusikan.
2. Bentuk mirip aslinya sebagai susu cair meski telah dapat tambahan zat lain atau perisa untuk melengkapi kandungan gizi, tekstur, sampai rasa.
3. Dengan perlakuan khusus sebelum dipasarkan, maka susu UHT termasuk aman dikonsumsi sebab telah bebas dari zat mikroba pembusuk dan penyakit.
4. Mudah didapatkan di mana-mana dan harga cukup terjangkau karena jenis susu yang ditujukan agar segera dikonsumsi dalam sekali sedot atau tuang.
5. Kandungan gizinya yang tinggi bisa membantu tumbuh kembang anak atau untuk proses pemulihan orang sakit. Selain itu, susu UHT bisa diolah ulang sebagai tambahan untuk membuat beragam makanan maupun minuman.  



Barangkali ada yang belum tahu bahwa Indomilk sebagai jenama (brand) penyedia susu berkualitas di Indonesia pun menyediakan jenis susu UHT full cream (sarat krim) rasa plain (tawar atau murni). Susu plain adalah jenis susu tanpa tambahan perisa atau gula, mirip susu murni dari sapi secara langsung. Rasa gurihnya yang alami tanpa tambahan garam dan pengawet, akan membuat anak-anak apalagi orang dewasa suka.

Termasuk saya dan Palung!

Sebenarnya sejak kecil saya lebih suka susu murni yang gurih daripada susu kental manis ataupun yang berperisa manis. Sensasi minum susu cair yang gurih itu seakan habis minum susu sapi asli yang segar. Kala masih kerja di Bandung, saya kerap beli susu tawar cair di toserba, kemasan 1 liter dalam kantung plastik yang dingin. Kadang juga susu bubuk sarat krim. Setelah jadi ibu, saya biasa mengajak anak jajan susu UHT demi tumbuh kembang Palung. Sebenarnya saya lebih suka membeli susu rasa tawar daripada berperisa, namun warung jarang menyediakannya dan hanya ada di pasar atau toserba kecamatan.


Selera personal saya dengan lebih sering (atau lebih tepatnya lebih dulu) membelikan Palung susu rasa tawar yang sarat krim, ternyata membuat selera Palung pun mengikuti selera saya. Rasa susu yang gurih seakan mengingatkannya pada kenangan enen alias minum ASI kala masih bayi.

Jadi kalau saya membeli susu bubuk sarat krim (full cream), Palung akan segera menghabiskannya atau malah memakani susu bubuk secara utuh (ditambul). Jika minum susu UHT kemasan kecil maka akan lekas menghabiskannya dalam sekali sedot, kalau sedang akan ada masa jedanya namun tetap lekas habis. Saya cenderung lebih suka kemasan besar yang 1.000 mil (1 liter) agar bisa dikonsumsi seluruh keluarga dan mudah dituang. Yah, meski yang doyan hanya Palung dan mamahnya.

Minum susu adalah cara terbaik anak agar bisa tumbuh kembang secara cerdas dan optimal, serta sehat dan aktif bergerak. Susu UHT Indomilk  mengandung vitamin A, B2, fosfor, dan kalsium. Kalsium adalah zat yang membantu dalam pembentukan serta mempertahankan kepadatan tulang dan gigi. Dalam sehari kita sebenarnya butuh 2 gelas susu, 1 gelas biasa dalam takaran 250 mil. Jadi, paling tidak dalam sehari kita butuh 500 mil susu, kemasan Indomilk susu UHT sarat krim rasa tawar yang 1000 mil bisa dibagi dua porsi untuk Palung dan mamahnya dalam sehari. Bukankah menyenangkan minum susu segar barengan? 



Tentang Kemasan Indomilk Susu UHT
Kemasan besar dari segi harga lebih ekonomis. Di toserba, Indomilk dipatok dalam kisaran harga di atas 15 ribu rupiah dan di bawah 20 ribu rupiah. Bisa sekira 16 atau 17 ribu rupiah, namun bagi toko yang menyediakan diskon promosi produk tertentu, ada yang mematok di bawah 15 ribu rupiah. Lumayan, bisa hemat, ‘kan? Dan dari segi rasa beragam.

Keuntungan lainnya dengan kemasan besar dalam karton adalah mudah dituang, apalagi jenis tutup botolnya dari plastik yang mudah dibuka dan diputar, lalu di bagian dalam kemasan ada segel pembuka yang tinggal ditarik ke atas, itu untuk menjamin bahwa produk masih segar dan tak tercermar karena rusak.



Bentuk kotak memanjang secara agak vertikal di bagian atasnya memudahkan penyimpanan di lemari atau kulkas. Gampang dipegang anak kecil sekalipun yang ingin menuang susu secara mandiri ke dalam gelasnya.

Komposisi susu UHT Indomilk sarat krim rasa tawar terdiri dari susu sapi segar, susu skim bubuk, dan penstabil nabati. Sudah beroleh label sertifikasi halal dari MUI, jadi Indomilk aman dikonsumsi. Ada keterangan tambahan mengenai informasi allergen bagi yang alergi: mengandung susu. Bagi yang tak alergi tak masalah meminumnya, hanya tidak disarankan untuk bayi dan anak 1 tahun. Kalau usia anak sudah di atas 1 tahun, silakan saja minum susunya sebagai tambahan teman minum yang bergizi.

Sebagai tambahan, dalam situ resminya, susu Indomilk UHT dalam kemasan kotak siap minum telah diolah dengan proses sterilisasi HTST (high temperature short time). Dipanaskan terlebih dahulu pada suhu 140-145 celcius selama 4 detik yang akan membunuh bakteri jahat.  



Kala saya menuang susu ke dalam gelas, Palung senang sekali. Meski idealnya diminum dua kali sehari dengan masa tenggang, seperti pagi dan sore atau malam, Palung bisa berulang kali main tuang sendiri sesuai keinginan. Jadi, jangan heran, kemasan itu bisa lekas habis dan jatah mamahnya pun belum tentu dapat dua gelas, he he. Susunya enak bagi lidah anak yang selalu jujur akan rasa, gurih dan cukup mengenyangkan.

Indomilk adalah jenama bagi perusahaan besar Indofood, dan “selama 50 tahun Indomilk selalu memberikan rangkaian produk susu yang dipercaya kualitasnya oleh keluarga Indonesia”. Jadi, sebagai jenama, Indomilk pun berupaya agar produknya kian dikenal luas oleh masyarakat. Bulan lalu ada lomba blog Indomilk Full Cream UHT kemasan kecil, sayang saya tak bisa ikut karena usia peserta harus mamah-mamah 30 tahunan sedang saya sudah kepala empat, he he.

Lomba blog itu adalah semacam kampanye agar produknya lebih terkenal berkat jasa narablog peserta lomba yang menceritakan kisah buah hati mereka kala bersama Indomilk sarat krim UHT. Sesungguhnya Indomilk tidak kalah bagus dari jenama lain meski harganya lebih terjangkau. Perusahaan tetap membutuhkan strategi kampanye agar produk bisa lebih menyasar pasar secara luas dengan menanamkan citra baik lewat iklan serta promosi berbentuk tulisan digital di situs dan blog personal.

Mari minum susu hari ini juga!
Cipeujeuh, 24 Februari 2019
#Indomilk #SusuUHT #Plain #SusuSegar #TetraPak #Indofood #SHSTFebruari7
~Foto hasil jepretan kamera ponsel ANDROMAX PRIME, foto kemasan Indomilk aneka rasa dari situs www.indomilk.com








64 komentar:

  1. Menurut saya indomilk ini adalah salah satu produsen susu terbesar di indonesia,sudah berkontribusi sejak lama dan kalau bicara tentang susu saya paling suka dengan susu segar sih ya ketimbang susu bubuk ataupun susu yang udah dicampur bahan pengawet,biasanya saya suka beli yang kemasan 1 liter itu,tapi kalau untuk susu fresh ya memang enggak bisa tahan lama susunya,palingan 7 hari dan itupun setelah dibuka harus disimpan dikulkas agar tidak basi dan rasanyapun lezat luar biasa,he-he,jika ingin coba anda bisa membelinya di supermarket terdekat di kota anda,kalau saya biasanya beli di hypermarket,disitu lengkap susunya,susu apapun ada

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya terbesar karena milik Indofood jadi nama baik dan kualitasnya pun dijaga.
      Duh, dulu saya juga susu segar cuma susah dapat, jadinya susu UHT plain itu sebagai alternatif. Lagian sama gurih dan kandungan gizinya terjaga, kok. Uh, malam-malam bahas susu bikin saya pengen minum susu Indomilk lagi, stok habis, ha ha.

      Hapus
  2. Sekarang susu IHT hadir dalam aneka rasa yang menggugah selera. Namun, entah kenapa saya selalu kembali ke susu murni. Multiguna.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ha ha ha, susu murni mah multiguna bisa untuk diminum, dijadikan bahan pelengkap resep masakan, sampai untuk luluran. Benar-benar multiguna, ya, Mbak.

      Hapus
  3. Kalau buat saya, memang bagus kita biasakan anak minum yang rasa plain ya Mbak. Selain karena gizinya oke juga. Biar anak gak terbiasa minum minuman yang manis. Biar merasa puas juga dengan yang plain.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul, Mbak. Yang plain rasa susunya lebih asli dan anak bagaimanapun harus dijaga pola makannya agar jangan makan atau minum yang terlalu manis.

      Hapus
  4. Indomilk yang plain juga pernah saya kenalkan buat si sulung saya selepas ASI mba sekitar 2,5 tahun. Pertama dia doyan banget tapi eh ntah kenapa 6 bulan menikmati rasa plain malah enggak suka lagi, mungkin karena variasi makanan udah masuk ke mulut mulai dari manis, asin, asam jadi yang plain kurang suka. Padahal untuk susu UHT yang bagus itu kan yang plain.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yang plain juga bisa menjaga gigi si kecil, Mbak. Yah, namanya juga anak, akan ada selera tak terduga karena anak mulai senang mengeksplorasi rasa. Atau anaknya mulai lupa rasa ASI mamanya? Ha ha.

      Hapus
  5. Anakku yang udah gede aja masih minum susu UHT Indomilk ini. Rutin sih enggak, namun tiap beli selalu lebih dari 2 yang ukuran 1000 ml itu. Rasanya suka yang plain kalo si bungsu, kakaknya lebih suka yang coklat

    BalasHapus
    Balasan
    1. Selera anak beda-beda, ya, Mbak. Lucu juga karena anak itu unik. Makanya Indomilk juga menyediakan aneka rasa agar bisa mengakomodasi keinginan anak-anak. Dulu kala di warung belum ada rasa plain, saya pernah beli dua jenis rasa stroberi dan cokelat untuk Palung dan Astri teman Palung yang anak sahabat saya. Astri pilih stroberi karena doyannya gitu.

      Hapus
  6. Tos mbk Rohyati. Aku juga suka minum susu UHT yang plain. Tapi berubung bocah suka susu uht yang berperisa jadi ya mau nggak mau diriku ngikut selera bocah.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tos juga, Mbak Inda. Hi hi, kita para emak harus ngalah pada keinginan dan selera anak demi penghematan. Yang penting anak-anak suka minum susu saja, apa pun rasanya. Soalnya ada anak yang tak suka minum susu, tuh.

      Hapus
  7. Aku dari kecil udah jadi fans uht coklat 😅 sampe tua begini masih setia sama yg coklat. Tapi suka juga yg indomilk banana hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hi hi hi, sensasi rasa cokelat itu menenangkan, loh, Mbak. Saya juga sebenarnya suka susu rasa cokelat, bisa untuk meredakan ketegangan. Cuma karena dana kerap terbatas jadi bisanya beli yang satu jenis saja.
      Belum coba yang banana, di Korea dari dulu susu rasa pisang itu populer. Eh, orang Korea sekarang tinggi-tinggi dan tegap, apa berkat rajin minum susu dari kecilnya? Hu hu. Saya yang generasi X saja jarang banget minum susunya padahal doyan dan padahal bapak saya mampu. Habis ibu kerap mubasirkan uang dapur keluarga untuk kepenmtingannya.
      Belajar dari itu saya ingin agar Palung pun bisa minum susu secara leluasa dan bahagia agar tumbuh kembang dengan sehat.

      Hapus
  8. Indomilk juga jadi salah satu favoritku dulu saat masih kecil hehehehe. Pasti deh kalau mama ngajak jajan ke minimarket aku sering beli Indomilk. yang Indomilk Banana aku sukaaa sihh rasanya unik hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ha ha ha, nostalgiaan, ya, Mbak. Makanya saya juga sama kayak mama Mbak jika ajak Palung ke toserba selalu mengizinkannya memilih susu kesukaan. Ehm, saya jadi penasaran dengan rasa banana.

      Hapus
  9. Wah udah baca beberapa artikel ttg susu indomilk UHT dan semua merrspon positif produk ini. Untuk anak sih sy blm pke susu in kan msh single hehehe tp pnh tuh beli yg rasa coklat emang enak �� beruntung rasanya bxk kandungannya yang kaya akan nutrisi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bulan kemarin ada lomba tentang susu UHT Indomilk jadi banyak emak narablog yang mengulasnya, sayang saya tak bisa ikutan karena ada batasan usia, he he. Jadi saya tulis ini saja.
      Rasa cokelat oke juga, kaum petempuan cenderung milih susu cokelat karena menenangkan.

      Hapus
  10. Anak-anak saya gak ada yang mau minum sufor selepas ASI Eksklusif. Jadinya saya kasih yogurt. Setelah di atas usia 1 tahun, saya kasih UHT dan mereka mau minum susu sampai sekarang

    BalasHapus
    Balasan
    1. Syukurlah, Mbak. Susu bagus untuk pertumbuhan dan kesehatan anak. Kandungan gizi susu juga tinggi makanya selalu jadi 5 sempurna untuk 4 sehat.

      Hapus
  11. Aku suka Indomilk ini karena harganya lebih terjangkau dan sering ada diskon kalo beli di minimarket hehe..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Indomilk itu rajin banget adain diskon kalau kebetulan saya ke Yomart yang dekat BRI (habis ambil honor menulis dari ATM langsung cus belanja, he he).

      Hapus
  12. saya suka minum susu mbak,soalnya membuat tubuh sehat.

    biasanya saya beli susu shashet krn praktis.

    tapi... harus tetap makan nasi dulu, soalnya kalau cuma mengandalkan minum susu doang, biasanya ngak nendang diperut. :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hi hi hi, iya dong, Kang. Susu cuma tambahan dan pelengkap.Lita tak mantap jika belum makan nasi.
      Eh, kalau nendang di perut itu gimana, ya? Apa tak akan berasa ada hantaman? Ha ha.

      Hapus
  13. Anak2ku suka susu UHT mau plain mau coklat suka.semua..tp coklat memang lebih disukai sih..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Syukurnya Indomilk punya banyak aneka rasa jadi memanjakan konsumen.

      Hapus
  14. Indomlik ini nama besar sejak saya masih ana lo o (anak kecil) sudah mengkonsumsinya hehehe. Dan dari blog ini saya dapat lagi satu istilah Jenama setelah sebelumnya Narablog dan waktu Kakak komentar di blog saya tentang: Pewara. Luar biasa, selalu membawa manfaat kalau kita blogwalking ya, Kak.

    Btw, sudahkah anda minum susu hari ini? Huehehehe. Tetap sehat, tetap semangat, Kak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ha ha ha, syukurlah Nonamuda kala kecil sudah suka susu Indomilk. Populer banget di Indonesia, ya.
      Soal istilah saya berupaya memopulerkan padanan kata dalam bahasa Iindonesia kartena orang-orang cenderung lupa bahwa istilah asing pun ada padanannya.
      Blogwalking alias jelakah blog bisa nambah ilmu kita jadi berisi. Saya juga bisa tahu mengenai Flores berkat Nonamuda.

      Hapus
  15. Indomilk susu yang rasa cokelat kesukaan kami sekeluarga, Mba. Anakku suka banget, sekali minum bisa sampe 2 gelas, hehehe :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ha ha ha, anak-anak kalau sudah doyan akan langsung meminumnya sampai puas. Kayak Palung juga.

      Hapus
  16. Kalo yang rasa plain, biasanya hanya saya yang minum karena anak dan suami maunya yang cokelat. Ya udah, akhirnya saya sering beli Indomilk cokelat deh biar semuanya senang :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. He he, anak dan suami harus selalu jadi prioritas kita karena tiada yang lebih membahagiakan melihat mereka senang ada minuman favoritnya di rumah selalu ada.

      Hapus
  17. Wah jadi ingat kebiasaan saya dulu makan susu bubuk. Haha..iya, saya lebih suka dicemilin begitu daripada dibuat minuman! Saya kurang suka minum susu, mgkn itu sebabnya saya osteopeni..hehe..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Duh, ternyata banyak yang doyang ngemil susu bubuk, ha ha. Mbak Tanti bisa tos dengan Palung.
      Osteoporosis itu bisa dicegah, Mbak. Bisa dengan makan ikan selain susu, atau buajh naga juga karena kaya kandungan kalsium.

      Hapus
  18. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Intinya susu uht lebih bergizi daripada susu bubuk, anak saya pun lebih sering saya kasih susu uht diusia skrg ini dibanding susu pertumbuhan yg harganya selangit, btw tadi sore saya ketiduran gak lihat mba sama mas yuwono bw-an tau gitu ikutan deh

      Hapus
    2. Harga susu pertumbuhan memang mahal karena alasan tertentu, namun bagi para emak yang tak bisa beli barang mahal karena anggaran terbatas, susu UHT bisa jadi alternatif cerdas.
      Yah, cuma bisa ngisi daftar jelajah blog berdua saja karena yang lainnya entah ngapain, he he.

      Hapus
  19. Nggak bisa ikut lomba ini juga karena tidak memenuhi persyaratan. Usia Bunay belum genap dua tahun ke atas. Dia masih minum ASI sekarang. In syaa Allaah setelah disapih baru saya ingin kenalkan dia dengan susu UHT seperti indomilk ini.

    Btw salut deh sama mbak Rohyah, meski nggak ikut lomba blog tapi tetap mengulas produk ini. Memang indomilk ini bisa jadi sahabat keluarga ya. Selain rasanya yang gurih juga maknyos di lidah. Apalagi manfaatnya konsumsi susu UHT ini banyak sekali.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Susu UHT bisa jadi alternatif jajan sehat anak, Mbak. Palung juga kala usianya 2 tahunan minum susu UHT. Soalnya ia beroleh ASI sampai 2 tahun 4 bulan. Saya lupa harusnya jangan dulu menyapih, biarkan tetap nenen sampai di atas 2 tahun lebih agar IQ-nya tinggi dan bonding kami kian erat.
      Nanti kalau bunay sudah saatnya berhenti minum ASI langsung kenalkan dulu pada yang rasa tawar karena mirip rasa ASI, dengan demikian bisa membuatnya tetap nyaman meski tak nenen lagi.

      Hapus
  20. Salah satu susu uht andalan ku nih Mbak, yang rasa plain aja udah enak menurutku, rasa susu nya gurih ya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya gurih asli tanpa tambahan garam dan lainnya. Rasanya mantap bagi saya, Mbak Natara.

      Hapus
  21. Susu UHT memang lebih praktis dan higienis juga. Sehat Insya Allah. Anak-anak saya suka banget. Variannya yang paling disukai adalah coklat dan vanila. UHT Indomilk ini Enak. Uminya juga doyan, hehe.

    BalasHapus
    Balasan
    1. He he, senangnya saya kalau tahu bahwa para emak pun tetap doyan susu. Kemasan UHT memang lebih praktis dan higienis, juga gampang dibawa ke mana-mana. Tinggal sedot saja. Semoga anak-anak tetap sehat, ya, Mbak.

      Hapus
  22. Anakku juga minum indomilk, mba. Tapi dia suka yang uht kids dan yg plain hihihi aku pernah cobain yg rasa lain juga enyaak..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hi hi hi, Indomilk populer bagi anak-anak. Juga bagi emaknya yang hobi icip. :)

      Hapus
  23. Wah enak nih mbak, rasanya kyk susu seger, gk ada penambahan gula garam jg. Bisa nyetok agak banyak buat sekeluarga ya :D
    Enak juga buat campuran bikin kue atau minuman lho :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, susu segar tanpa tambahan gula dan garam gurihnya, jadi natural. Produknya pkatis dari segi kemasan jadi gampang disimpan. Iya enak untuk bikin campuran kue, minuman, bahan pembuat es krim, bahkan untuk kecantikan.

      Hapus
  24. Susu indomilk salah satu susu favotit keluarga ku selain enak harganya juga bis adibilang lebih murah hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul, Mbak. Lebih murah daripada produk lain namun tetap jaga mutu ehingga banyak yang suka.

      Hapus
  25. Susu indomilk uht sama nih mba menjadi susu yang tinggi minatnya di anakku. Alhamdulillah lepas asi diganti indomilk. Tanpa gula garam pula ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aku juga sama minumnua susu yang plain ini. Sama yang fullcream. Nyetok juga di kulkas

      Hapus
    2. Anak bisa tenang karena sensasi susu tawar Indomilk mengingatkan pada ASI bundanya, adi tak rewel kala harus lepas ASI, ya, Mbak. Kalau ada stok di kulkas bisa tenang.

      Hapus
  26. Anak-anakku suka banget nih minum susu UHT gini.

    BalasHapus
    Balasan
    1. UHT ccok bagi anak-anak, Teh Eno. Bisa sebagai minuman sehat di rumah maupun jajanan bergizi di luar rumah.

      Hapus
  27. Aku sering pakai juga mba klo buat juice Dan klo ld rajin bust kue,, toast Kita,, selain buat minum lansung

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ehm, susu UHT sebenarnya sangat multifungsi, ya, Mbak. He he, selain diminum langsung bisa dibikin macam-macam. Tos!

      Hapus
  28. Favoritku dan keluarga juga nih, susu UHT yang plain. Gak cuma yang plain aja sih, yang coklat juga pada suka. Tapi kalo aku, paling suka yang plain.. Enak!

    BalasHapus
    Balasan
    1. He he, yang plain memang gurih dan para emak suka karena bisa puas minum yang segar-segart.

      Hapus
  29. Si Kakak juga lebih suka minum susu UHT ketimbang susu bubuk Mbak. Emaknya sih senang aja, praktis tinggal sodorin, hehehh. Toh kandungan dan nilai gizinya juga tetap sama bahkan lbh bagus UHT juga kan ya :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya praktis dan kandungan gizi sama UHT itu tak perlu repot bikin, tinggal buka penutupnya dan diminum. Apalagi anak kecil suka yang ada sedotan karena seakan bisa menguasai minuman favoritnya tanpa gangguan, he he.

      Hapus
  30. susu UHT Indomilk jadi susu favorit anak saya mba, tapi yang kemasan kecil sih, yang gede 1 liter belum pernah coba sih yang indomilk.
    Saya suka minum susu, tapi juga gak doyan2 banget, mungkin semacam sugesti takut makin gendut hahaha.
    Jadi saya minum susu, hanya kalau saya iseng beli susu UHT kemasan gede, karena takut basi, dan menanti si kakak minum ga habis-habis, jadinya saya bantuin minum.

    Btw Palung yang makanin susu bubuk, bikin saya jadi ingat masa kecil, dulu saya kadang juga makanin susu bubuk, abisnya enak sih hahaha.

    Tapi dulu saya masih kurus sih, ga peduli mau minum susu sebanyak apapun, kalau sekarang mah mikir2 kalau minum susu kebanyakan, takut endut hahaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hi hi hi, saya juga kala kecil sampai sekarang masih suka ngemil susu bubuk, dulu mah doyan kalau sekarang iseng karwena lagi pengen ngemil.
      Kakak Darrel memang lebih baiknya yang kotak saja, agar bisa belajar untuk jajan sehat. Saya kewalahan karena Palung kalau di luar malah jajan yang tak baik menurut saya. Ikut-ikutan agar sama seperti anak lain atau sekadar doyan. Namun saya berupaya agar di rumah ada susu juga.
      Ehm, kalau masalah tubuh melar, kayaknya harus coba diet karbo kala malam. Cuma butuh perjuangan. Saya kurus jadi harus minum susu agar tak osteporosis serta tak hipotensi. Saya kala kecil kurang gizi, sih, makanya terbawa sampai dewasa.

      Hapus
  31. Aku dan anak2 juga doyan minum susu UHT Indomilk plain. Kan ga mesti yang ada rasa2nya hehehe sesekali gantian yang plain. Enaknya sih pas dingin2 masukin di kulkas ya. Anak2 pulang sekolah langsung nyeruput segelas. Malam2 juga enak ternyata mimi susu ini. Segarnya sampai ke hati dan tentu banyak manfaatnya mengonsumsi susu :)

    BalasHapus
  32. Ini termasuk susu yang kuminum masa kecil. Waktu merantau di Jakarta, sebelah kantorku ada minimarket. Jadi sebelum masuk kantor, beli susu UHT dingin, lalu kucampur dengan Cococrunch buat sarapan. Terutama kalau aku kena piket pagi yang notabene harus masuk kantor jam 6 pagi. Kan enggak sarapan di kosan. Hehehe. Omong-omong, soal lomba blog, aku sering bertanya-tanya, kenapa lomba blog itu dibikin syarat umur ya? Padahal menurutku, berkarya itu mestinya tak dibatasi usia. Pernah punya temen dari Inggris, dia bilang, di sana orang kalau mau lamar kerja enggak dilihat umurnya dan enggak pernah dianggap terlalu tua. Begitupun kalau berkarya. Entah kenapa di Indonesia begitu. Aku berharap bisa mengubah kultur/pandangan soal ini. Bahwa orang usia berapapun itu tetap bisa berkarya di bidang apapun. Dan tetap perlu ada kesempatan seluas-luasnya. Salam :)

    BalasHapus

Terima kasih sudah singgah, silakan tinggalkan jejak komentar sebagai tanda persahabatan agar saya bisa lakukan kunjungan balik. Komentar sebaiknya relevan dengan isi tulisan. Nama komentator tidak langsung mengarah ke URL pos blog agar tidak menambah beban jumlah link pemilik blog ini. Jangan sertakan link hidup dan mati, apalagi iklan karena termasuk spam.Terima kasih banyak. Salam. @rohyatisofjan

Disabilitas Mengelola Komunitas

Arti disabilitas adalah keterbatasan aktivitas dan partisipasi akibat  ketidakmampuan mental atau fisik. Hal itu bisa menjadi stigma dalam m...